Seorang pria AS telah dirawat di rumah sakit setelah dilaporkan disambar petir di dalam rumahnya sendiri.
John Wade Agan, bisa disebut dirinya 'pria paling tidak beruntung di dunia, " hal terakhir yang dia ingat adalah menggunakan telepon saat ia bersandar pada wastafel yang bahannnya dari metal.
Dalam empat tahun terakhir, sopir taksi juga dilaporkan dirampok di bawah todongan senjata di taksinya, ditikam di dada dengan pisau daging dan digigit oleh dua ular berbisa pada waktu yang sama.
Putrinya, Misty Agan, 26, mengatakan ia yang pertama melihat insiden itu.
Dia mengatakan kepada St Petersburg Times bahwa dia mendengar suara telepon jatuh dan ayahnya berkata 'Oh Oh!! Oh! "sebelum ia jatuh ke tanah dan bergetar.
Ayahnya, yang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Tampa pada Selasa malam, mengatakan ia terbangun dikelilingi oleh paramedis dengan memakai kaus kaki yang bolong karena terbakar.
Menurut beberapa laporan berita, . Pria usia 47-tahun itu mengeluh rasa nyeri dan suara dering di telinga saat ia berbaring di tempat tidur rumah sakit pada hari Rabu
Beberapa orang tetap skeptis terhadap tingkat kemalangan Agan, dan mengira dia telah melebih-lebihkan agar dapat menerima obat pereda nyeri atau mungkin mencari perhatian.
Tapi dua ahli petir mengatakan serangan petir saat menggunakan telepon rumah adalah hal yang jarang terjadi.
Dr Mary Ann Cooper, seorang ahli dalam bidang penelitian cedera akibat petir, mengatakan: "Itu bisa saja terjadi."
John Wade Agan, bisa disebut dirinya 'pria paling tidak beruntung di dunia, " hal terakhir yang dia ingat adalah menggunakan telepon saat ia bersandar pada wastafel yang bahannnya dari metal.
Dalam empat tahun terakhir, sopir taksi juga dilaporkan dirampok di bawah todongan senjata di taksinya, ditikam di dada dengan pisau daging dan digigit oleh dua ular berbisa pada waktu yang sama.
Putrinya, Misty Agan, 26, mengatakan ia yang pertama melihat insiden itu.
Dia mengatakan kepada St Petersburg Times bahwa dia mendengar suara telepon jatuh dan ayahnya berkata 'Oh Oh!! Oh! "sebelum ia jatuh ke tanah dan bergetar.
Ayahnya, yang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Tampa pada Selasa malam, mengatakan ia terbangun dikelilingi oleh paramedis dengan memakai kaus kaki yang bolong karena terbakar.
Menurut beberapa laporan berita, . Pria usia 47-tahun itu mengeluh rasa nyeri dan suara dering di telinga saat ia berbaring di tempat tidur rumah sakit pada hari Rabu
Beberapa orang tetap skeptis terhadap tingkat kemalangan Agan, dan mengira dia telah melebih-lebihkan agar dapat menerima obat pereda nyeri atau mungkin mencari perhatian.
Tapi dua ahli petir mengatakan serangan petir saat menggunakan telepon rumah adalah hal yang jarang terjadi.
Dr Mary Ann Cooper, seorang ahli dalam bidang penelitian cedera akibat petir, mengatakan: "Itu bisa saja terjadi."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar