Patung berusia 3.300 tahun dari Ratu Nerfititi dengan hidung dan tulang pipi tinggi memang dikagumi para fans di seluruh dunia. Namun, ukiran wajah di inti kapur tersebut menunjukkan bahwa anggota kerajaan ini mungkin merapikan lipatan kulit di sekitar mulut dan hidung agar tetap cantik.
Ahli sejarah Bettany Hughes yang menjadi bagian dari tim peneliti patung 20 inci Nefretiti ini menyebutkan kenyataan tersebut. Hughes dan tim menggunakan CT Scan untuk menemukan model kapur lapis kedua dengan hidung bengkok dan keriput di mata.
“Patung ini masih sangat cantik meskipun tidak menampilkan objek yang begitu cantik. Patung ini menunjukkan hidungnya yang bengkok dan keriput di sekitar mata. Meskipun begitu, patung tersebut menjadi potret perempuan sejati,” kata Hughes.
“Kami saat ini menuju makam di Lembah Raja di mana kami berpikir bahwa saudara Nefertiti juga diperkirakan memiliki fitur yang sama,” ujar Hughes lagi.
Semua kehidupan, menurut Hughes di zaman klasik telah digambarkan dalam sosok yang indah, menggugah dan sensual.
Nefertiti meninggal sekitar tahun 1339 SM dan diperkirakan berusia antara 29 hingga 38 tahun. Perempuan ini menjadi salah satu tokoh paling terkenal di zaman Mesir Kuno.
Raja Tutenkhamen diperkirakan merupakan anak dari Nefertiti.[ito]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar